Sosialisasi Kegiatan dan Pembekalan Teknis Surveilans Sentinel Malaria di Kabupaten Purworejo


Dalam rangka mendukung program malaria nasional yang bertujuan mencapai eliminasi secara nasional pada tahun 2030 dan bagi regional provinsi se Jawa – Bali pada tahun 2023, BBTKLPP Yogyakarta telah mengkoordinir pelaksanaan Surveilans Sentinel Malaria (SSM) di Kabupaten Purworejo Provinsi Jawa Tengah. Surveilans Sentinel Malaria dilakukan dalam bentuk surveilans sentinel malaria knowlesi dan identifikasi karakter genetik (genotipe) Plasmodium sp. Pada tahun 2023, agar semua puskesmas dan rumah sakit di wilayah Kabupaten Purworejo dapat mengambil dan mengumpulkan spesimen malaria untuk pemeriksaan identifikasi karakter genetik (genotipe) Plasmodium sp., pada hari Selasa, 8 Agustus 2023 bertempat di Graha Siola Jalan Brigjen Katamso Pangenjurutengah, Pangenrejo, Purworejo, dilaksanakan acara sosialisasi dan pembekalan teknis kegiatan Surveilans Sentinel Malaria. Acara diikuti oleh sekitar 90 peserta, yang terdiri dari analis puskesmas dan RS di Kabupaten Purworejo, surveilans, programer malaria, juru malaria desa (JMD), Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo, Balkesmas Wilayah Magelang diwakili oleh ibu Wahyuni, S.K.M., Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Bp. Asmuri, S.K.M., M.Kes., dan BBTKLPP Yogyakarta.

Acara dibuka oleh Sub Koordinator Yan P2 DKK Purworejo (Widiastuti, S.Kep., M.Sc.) yang dalam sambutan pembukaan menyampaikan bahwa pada setiap pertemuan malaria di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Purworejo selalu disebut yang pertama karena dari 138 kabupaten/kota di Regional Jawa Bali, hanya Kabupaten Purworejo yang belum eliminasi malaria. Dengan adanya acara Sosialisasi Kegiatan dan Pembekalan Teknis SSM ini diharapkan dapat sebagai salah satu pemacu untuk bangkit menuju eliminasi malaria Purworejo tahun 2026. Sambutan selanjutnya dari Koordinator Surveilans Epidemiologi BBTKLPP Yogyakarta (dr. Yohanna Gita Chandra, M.S.) yang menyampaikan bahwa dalam acara ini menghadirkan peserta analis laboratorium puskesmas dan RS serta JMD untuk mendukung upaya eliminasi malaria Purworejo tahun 2026 sehingga target eliminasi malaria nasional tahun 2030 dapat tercapai.

Setelah selesai pembukaan, dilanjutkan dengan paparan materi Alur Pengumpulan Spesimen Surveilans Sentinel Malaria disampaikan oleh Dr. Andiyatu SKM, M.Si., dilanjutkan materi Manajemen Spesimen Surveilans Sentinel Malaria oleh Rudiyanto, A.Md. Kemudian, diikuti acara diskusi dan praktek pembuatan slide darah jari, pembuatan Dry Blood Spot (DBS), dan identifikasi Plasmodium sp. menggunakan mikroskop.