- Kamis, 25 April 2024, 17:01:00
- Admin
- 2105 dibaca
- Kemenkes, Ditjen Kesmas, BBLabkesmas Yogyakarta, GISAID, Bioinformatics
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bekerjasama dengan Global Initiative on Sharing Avian Influenza Data (GISAID) menyelenggarakan Pelatihan GISAID Academy dengan topik Accelerated NGS Bioinformatics I di United in Diversity (UID) Campus, Kura-Kura, Bali tanggal 18 - 22 April 2024. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas praktisi Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) Tier 4 dan 5 Kemenkes serta jejaringnya terkait bidang Bioinformatika dan Next Generation Sequencing (NGS).
Pelatihan dibuka oleh Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (Dwi Meilani, S.K.M., M.K.M.) mewakili Menteri Kesehatan. Disampaikan bahwa Indonesia mengalami transformasi/restrukturisasi sistem Labkesmas dengan pendalaman pemeriksaan secara genetik yang ke depan diharapkan dapat memberikan penanganan penyakit yang lebih tepat dan efektif. Penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) Labkesmas merupakan bagian dari Pilar Transformasi Internal. Keterampilan dasar bioinformatika yang diperoleh selama pelatihan dapat digunakan untuk menganalisis hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Labkesmas Tier 4 dan 5.
Pelatihan diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari Labkesmas Tier 4 dan 5 Kemenkes RI, Poltekkes Kemenkes Denpasar, RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, PT. Kalbe Farma, PT. Etana Biotechnology Indonesia, dan peserta luar negeri yang berasal dari negara Kamboja dan Filipina. Perwakilan dari BB Labkesmas Yogyakarta adalah Pranata Laboratorium Kesehatan Ahli Muda (Havid Setyawan, S.Si., M.Biotech.) dan Epidemiolog Kesehatan Mahir (Tarsini, A.Md.). Pemaparan materi (presentasi) disajikan oleh ahli bioinformatika dan NGS yang berasal dari GISAID (Suma Tiruvayipati, Ondina Palmeira, Sandy Tze-Minn Mak, Dimitar Kenanov, Mark Schultz, Krista Queen, Lucas Freitas, bersama fasilitator dari Balai Besar Laboratorium Biologi Kesehatan (Hana Apsari Pawestri, M.Sc., Ph.D.).
