- Selasa, 07 September 2021, 07:46:16
- Admin
- 1963 dibaca
- SE, Program, BBTKLPP Yogyakarta
(Bantul-07/09/2021).
Pada tanggal 3 September 2021, Substansi Surveilans Epidemiologi BBTKLPP Yogyakarta melaksanakan konsultasi secara daring dengan Kelompok Substansi Arboviroses, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonosis mengenai pelaksanaan Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Arbovirosis. Konsultasi dibuka oleh Kepala BBTKLPP Yogyakarta, Dr. dr. Irene, M.K.M dengan menyampaikan maksud dan tujuan dari konsultasi tersebut, dan dilanjutkan dengan arahan dari Koordinator Poksi Arbovirosis, dr. Asik, M.P.P.M. Pada konsultasi tersebut didiskusikan mengenai beberapa permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan Sistem Surveilans Sentinel Arbovirosis (S3A) yang terdiri atas Sistem Surveilans Sentinel Dengue (S3D) dan Sistem Surveilans Sentinel Japanese Encephalitis (S3JE) dan solusinya. Salah satu permasalahan utama yang mengemuka adalah sedikitnya jumlah sampel yang terkumpul dari kegiatan S3D dan S3JE, dikarenakan kegiatan sempat terhenti selama pandemi Covid 19 dan terjadi penurunan jumlah pasien non-Covid di RS sentinel. Untuk itu, akan dilakukan penguatan jejaring sentinel dengan melaksanakan advokasi secara online maupun dengan menambah jumlah fasyankes sentinel. Dalam konsultasi tersebut dibahas pula mengenai peluang penguatan surveilans dengan mengintegrasikan surveilans vektor dalam kegiatan S3D dan S3JE yang dilaksanakan di BBTKLPP Yogyakarta, dan berbagai perkembangan dalam dalam hal metode pemeriksaan, pengiriman quality control, dan sistem informasi arbovirusis yang sedang dikembangkan untuk mendukung pelaksanaan S3A. Poksi Arbovirosis mengapresiasi pertemuan konsultasi yang diinisiasi oleh BBTKLPP Yogyakarta ini, dan akan menindaklanjutinya dengan pertemuan dengan jejaring S3A di tingkat nasional.
