- Rabu, 21 Juni 2023, 18:00:00
- Admin
- 3599 dibaca
- Kemenkes, Ditjen P2P, B/BTKLPP, BBTKLPP Yogyakarta, Surveilans, Erapo
Untuk mendukung Eradikasi Polio BBTKLPP Yogyakarta mendapatkan tugas untuk melakukan pengambilan sampel lingkungan yang nantinya dikirimkan ke Laboratorium Bio Farma Bandung untuk mengetahui keberadaan virus polio di lingkungan dan seberapa besar virus polio yang terbuang melalui sistem ekskresi manusia. Pelaksanaan ini dilakukan di wilayah kerja BBTKLPP Yogyakarta, untuk Provinsi Jawa Tengah diambil di IPAL domestik yang cukup besar yaitu IPAL Semanggi Kota Surakarta.
Pada tanggal 19 Juni 2023 Tim dari Substansi PTL melaksanakan kegiatan Pengambilan, Pengiriman Dan Pengembalian Spesimen Carrier Sampel Surveilans Lingkungan Dalam Mendukung Erapo di IPAL Semanggi Surakarta. Kegiatan ini berupa pengambilan sampel polio lingkungan di IPAL Semanggi, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah dan pengiriman ke Laboratorium Bio Farma Bandung untuk mengetahui keberadaan virus polio liar di lingkungan Kota Surakarta. Pengambilan sampel polio lingkungan di bak inlet sampel masuk dan dilakukan secara sesaat atau grab sampling. Setelah selesai pengambilan sampel kemudian akan di kirim ke Biofarma Bandung.
Pengiriman sampel ke Biofarma Bandung dilakukan pada hari itu juga tanggal 19 Juni 2023 dengan menggunakan jasa pengiriman barang Kereta Api Logistik (KALOG) dan di packing yang sesuai untuk keamanan sampel. Sampel dibawa ke Kantor KALOG pada pukul 15.00 WIB, diterima oleh Sdr. Marsudi Raharjo yang merupakan petugas Kantor KALOG. Sampel tiba ke Biofarma pada hari berikutnya pada tanggal 20 Juni 2023 pada pukul 10.30 WIB, dinyatakan oleh petugas Laboratorium Polio dan Campak Biofarma bahwa sampel masih memenuhi persyaratan rantai dingin dengan suhu sampel pada waktu diterima 00 C. Pengambilan ini merupakan pengambilan rutin yang dilakukan tiap bulan untuk mengetahui apakah masih ada virus polio lingkungan dari limbah ekskresi manusia di lingkungan Kota Surakarta.
